Tuesday, January 31, 2012

Nabi Muhamad SAW di Mata Para Tokoh Dunia-Part 2



 Ikutilah sambungan petikan kata-kata tokoh terkemuka dunia terhadap kemuliaan Rasulullah kekasih ALLAH...

THOMAS CARLYLE in his HEROES AND HEROWORSHIP


 (Betapa menakjubkan) seorang manusia sendirian dapat mengubah suku-suku yang saling berperang dan kaum nomaden menjadi sebuah bangsa yang paling maju dan paling berperadaban hanya dalam waktu kurang dari dua decade. “Kebohongan yang dipropagandakan kaum Barat yang diselimutkan kepada orang ini (Muhammad) hanyalah mempermalukan diri kita sendiri. Sesusuk jiwa besar yang tenang, seorang yang mau tidak mau harus dijunjung tinggi. Dia diciptakan untuk menerangi dunia, begitulah perintah Sang Pencipta Dunia.


EDWARD GIBBON and SIMON OCKLEY
speaking on the profession of ISLAM write:






 Saya percaya bahwa Tuhan adalah tunggal dan Muhammad adalah pesuruh-Nya adalah pengakuan kebenaran Islam yang simpel dan seragam. Tuhan tidak pernah dihinakan dengan pujaan-pujaan kemakhlukan; penghormatan terhadap Sang Nabi tidak pernah berubah menjadi pengkultusan berlebihan; dan prinsip-prinsip hidupnya telah memberinya penghormatan dari pengikutnya dalam batas-batas akal dan agama

(HISTORY OF THE SARACEN EMPIRES
London, 1870, p. 54).

Muhammad tidak lebih dari seorang manusia biasa. Tapi ia adalah manusia dengan tugas mulia untuk menyatukan manusia dalam pengabdian terhadap satu dan hanya satu Tuhan serta untuk mengajarkan hidup yang jujur dan lurus sesuai perintah Tuhan. Dia selalu menggambarkan dirinya sebagai hamba dan pesuruh Tuhan dan demikianlah juga setiap tindakannya.


 SAROJINI NAIDU, penyair terkenal India
(S. Naidu, IDEALS OF ISLAM, vide Speeches & Writings, Madras, 1918, p. 169):



 Inilah agama pertama yang mengajarkan dan mempraktikkan demokrasi; di setiap masjid, ketika azan dikumandangkan dan jemaah telah berkumpul, demokrasi dalam Islam terwujud lima kali sehari ketika seorang hamba dan seorang raja berlutut berdampingan dan mengakui: Allah Maha Besar… Saya terpukau lagi dan lagi oleh kebersamaan Islam yang secara naluriah membuat manusia menjadi bersaudara.


DIWAN CHAND SHARMA:

Muhammad adalah insan penuh kebaikan, pengaruhnya dirasakan dan tak pernah dilupakan orang-orang terdekatnya. (D.C. Sharma, THE PROPHETS OF THE EAST, Calcutta, 1935, pp. 12)



 
W. Montgomery Watt,
MOHAMMAD AT MECCA , Oxford , 1953, p. 52.



Kesiapannya menempuh tentangan atas keyakinannya, ketinggian moral para pengikutnya, serta pencapaiannya yang luar biasa semuanya menunjukkan integrasinya. Melabelkan Muhammad sebagai seorang penipu hanyalah memberikan masalah dan bukan jawaban. 


Annie Besant,
THE LIFE AND TEACHINGS OF MUHAMMAD, Madras , 1932, p. 4.



 “Sangat mustahil bagi seseorang yang memperlajari karakter Nabi Bangsa Arab, yang mengetahui bagaimana ajarannya dan bagaimana hidupnya untuk merasakan selain hormat terhadap beliau, salah satu utusan-Nya. Dan meskipun dalam semua yang saya gambarkan banyak hal-hal yang terasa biasa, namun setiap kali saya membaca ulang kisah-kisahnya, setiap kali pula saya merasakan kekaguman dan penghormatan kepada sang Guru Bangsa Arab tersebut.”


 
Bosworth Smith,
MOHAMMAD AND MOHAMMADANISM, London , 1874, p. 92.



Dia adalah perpaduan Caesar dan Paus; tapi dia adalah sang Paus tanpa pretensinya dan seorang caesar tanpa Legionnaire- nya: tanpa tentara, tanpa pengawal, tanpa istana, tanpa pengahasilan tetap; jika ada seorang manusia yang pantas untuk berkata bahwa dia-lah wakil Tuhan penguasa dunia, Muhammad lah orang itu, karena dia memiliki kekuatan meski ia tak memiliki segala instrument atau penyokongnya.


Professor Jules Masserman

  Terbukti, bukan hanya umat Islam saja yg menganggap bahawa Nabi Muhammad SAW tidak hanya sebagai Messenger of God (Allah SWT).. dan sebagai panutan/suri tauladan kepada seluruh umat manusia..dan umat non-muslim bahkan banyak tokoh dunia mengakui akan kualiti kepemimpinannya baik agama maupun dunia…tak lekang oleh zaman…pesannya bersifat universal melampaui suku, bangsa & negara dan umatnya semakin hari semakin bertambah.



“Betapa Agungnya Beliau dimata tokoh-tokoh dunia.  Banyak lagi ungkapan dan kata kata yang tak terukir disini.  Dari itu marilah kita sendiri umatnya menghayati dan mengikuti ajarannya ajaran yang satu iaitu berpandukan kitab suci AL- Quran.”



Sesungguhnya yang baik itu datang dari DIA yang Maha Esa dan yang buruk lagi jahil terbit dari diri yang hina dina ini.... Take the best leave the worst...



No comments:

Post a Comment